Subscribe:

Bedak Bayi Terkenal Disebut Memicu Kanker, Terancam Denda Miliaran Rupiah

Bedak Bayi Terkenal Disebut Memicu Kanker, Terancam Denda Miliaran Rupiah 



Perusahaan produsen bedak bayi Johnson & Johnson dan Imerys SA terancam harus membayar setidaknya SITUS TOGEL TERBAIK US$ 37 juta atau Rp 500 miliar usai kalah dalam sebuah sebuah gugatan hukum di Amerika Serikat.

Pihak penggugat mengklaim bahwa seorang mengidap kanker karena terpapar asbes dalam produk berbasis bedak kedua perusahaan itu, termasuk Bedak Bayi Johnson, kata pernyataan Juri Pengadilan Negara Bagian New Jersey, Kamis 5 April 2018.

Keputusan oleh para juri di New Brunswick, New Jersey, muncul di sidang pengadilan kedua AGEN TOGEL TERPERCAYA secara nasional yang berpusat pada  klaim bahwa produk-produk bedak Johnson & Johnson mengandung asbes. Demikian seperti dikutip dari VOA Indonesia (9/4/2018).

Vonis itu dicapai dalam sebuah gugatan yang diajukan oleh Stephen Lanzo, yang menduga ia menderita kanker mesothelioma setelah menghirup debu yang timbul akibat penggunaan bedak Johnson & Johnson secara reguler sejak ia dilahirkan tahun 1972.

Mesothelioma adalah sebuah kanker mematikan yang terkait erat dengan paparan pada asbes. Kanker ini menyerang AGEN TOGEL jaringan tipis yang melapisi rongga-rongga tubuh, paling sering di sekitar paru-paru, namun juga di bagian perut dan organ tubuh lainnya.

Juri mengabulkan gugatan Lanzo sebesar US$30 juta dan istrinya US$7 juta. Juri juga menemukan bahwa Johnson & Johnson bertanggungjawab atas 70 persen dari kerugian. Sementara itu, Imerys, pemasok bedak, bertanggungjawab atas 30 persen sisanya.

Persidangan akan kembali digelar pada hari Selasa untuk putusan hukum lebih lanjut terkait kasus produsen bedak bayi tersebut. Hukum tidak akan mengampuni mereka.

Pada persidangan nanti, hakim akan menentukan apakah harus mengabulkan gugatan juri terkait kerugian tersebut, menurut SITUS TOGEL TERBAIK sebuah pemberitaan dari peradilan yang disiarkan oleh Courtroom View Network.

0 komentar:

Posting Komentar